Penyakit kurang darah atau sering disebut anemia sering dijumpai
disekitar kita. Penyakit yang sering terjadi di masyarakat sering
berhubungan dengan faktor perilaku, lingkungan atau keturunan, namun
beberapa lainnya juga merupakan interaksi antara faktor-faktor diatas.
Interaksi antara lingkungan kesehatan dan perilaku kesehatan yang tidak
mendukung akan meningkatkan resiko masyarakat untuk menderita sakit.
Anemia atau Kurang Darah merupakan suatu kondisi dimana kadar sel darah merah (Hemoglobin) dalam darah mengalami penurunan. Normalnya sel darah merah pada wanita sekitar 12mg/dl dan pada laki-laki 14mg/dl.berkurangnya sel darah merah sangat membahayakan tubuh karena sel darah merah berfungsi sebagai sarana transformasi zat gizi dan oksigenyang diperlukan jaringan tubuh. darah rendah adalah kebalikan dari Darah Tinggi.
Penurunan sel darah merah bisa terjadi akibat berbagai keadaan misalnya saja pendarahan, gangguan pembentukan sel darah merah, berkurangnya asupan gizi terutama zat besi, dan lain-lain.
Tanda atau gejala Anemia
Penderita anemia kurang zat besi akan merasakan gejala awal keluhan badan lemah, lelah, kurang energi, kurang nafsu makan, daya konsentrasi menurun, sakit kepala, pandangan sering berkunang-kunang, terutama dari keadaan duduk kemudian berdiri,. Tanda yang lain adalah kelopak mata, wajah, ujung jari dan bibir biasanya tampak pucat.
Cara Mencegah Anemia
Sebenarnya pencegahan yang terbaik adalah sebelum terjangkit anemia, seperti banyak orang bilang mencegah lebih baik dari pada mengobati. Adapun cara pencegannya adalah dengan menjaga agar dalam tubuh tersedia cukup zat besi untuk pembentukan sel darah merah.
Sebagaimana kita ketahui zat besi banyak terkandung dalam makanan baik daging, sayuran, dan buah-buahan. Lauk-pauk seperti hati, daging, telur, ikan, kentang, beras merah, kacang-kacangan, apel, jambu, pepaya,dan lain-lain. Keseimbangan asupan gizi sangat diperlukan untuk menjaga tubuh agar tidak sampai terkena anemia.
Adapun beberapa cara untuk mencegah anemia adalah dengan cara:
sumber:manfaatbuah.com
Anemia atau Kurang Darah merupakan suatu kondisi dimana kadar sel darah merah (Hemoglobin) dalam darah mengalami penurunan. Normalnya sel darah merah pada wanita sekitar 12mg/dl dan pada laki-laki 14mg/dl.berkurangnya sel darah merah sangat membahayakan tubuh karena sel darah merah berfungsi sebagai sarana transformasi zat gizi dan oksigenyang diperlukan jaringan tubuh. darah rendah adalah kebalikan dari Darah Tinggi.
Penurunan sel darah merah bisa terjadi akibat berbagai keadaan misalnya saja pendarahan, gangguan pembentukan sel darah merah, berkurangnya asupan gizi terutama zat besi, dan lain-lain.
Tanda atau gejala Anemia
Penderita anemia kurang zat besi akan merasakan gejala awal keluhan badan lemah, lelah, kurang energi, kurang nafsu makan, daya konsentrasi menurun, sakit kepala, pandangan sering berkunang-kunang, terutama dari keadaan duduk kemudian berdiri,. Tanda yang lain adalah kelopak mata, wajah, ujung jari dan bibir biasanya tampak pucat.
Cara Mencegah Anemia
Sebenarnya pencegahan yang terbaik adalah sebelum terjangkit anemia, seperti banyak orang bilang mencegah lebih baik dari pada mengobati. Adapun cara pencegannya adalah dengan menjaga agar dalam tubuh tersedia cukup zat besi untuk pembentukan sel darah merah.
Sebagaimana kita ketahui zat besi banyak terkandung dalam makanan baik daging, sayuran, dan buah-buahan. Lauk-pauk seperti hati, daging, telur, ikan, kentang, beras merah, kacang-kacangan, apel, jambu, pepaya,dan lain-lain. Keseimbangan asupan gizi sangat diperlukan untuk menjaga tubuh agar tidak sampai terkena anemia.
Adapun beberapa cara untuk mencegah anemia adalah dengan cara:
- Makan makanan yang bergizi, penuhi kecukupan gizi tubuh dengan empat sehat lima sempurna. Perlu diingat makanan bergizi tidak hanya makanan yang mahal, kita bisa mendapatkan bahan makanan yang bergizi dengan harga yang cukup terjangkau. Misal saja dengan menanami lahan pekarangan dengan berbagai sayuran atau buah.
- Periksakan kehamilan secara teratur, wanita hamil sangat rentan terkena anemia. Hal ini disebabkan kebutuhan energi dan tenaga meningkat di masa kehamilan, maka disarankan wanita hamil tiap hari mengkonsumsi pil tambah darah agar saat persalinan badan tidak lemah karena kekurangan darah
- Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat
sumber:manfaatbuah.com